Sunday, December 10, 2023

Musim Mainan

Kucoba sedikit pahami 

Ketika tertatih enkau jinjing 

Simpanan anggur tertua 

Kau buka dengan isi cerita 

Bagaimana masa itu 

Punya suasananya sendiri 

Runtun dengan mencoba merenda 

Ingatan mendekat dalam imaginasi 

Mengalirlah dengan tuanganmu 

Yang perlahan namun pasti 

Sebagaimana dahan yang telah jauh 

Terpisah dari pokoknya 

Dengan daun-daun berguguran

Masa itu tiada kau namai 

Sebagai masa dekilmu 

Namun masa merdekamu 

Dengan penuhnya kenangan 

Sebagaimana layaknya mereka 

Teman sepermainan ....

Setiap tegukan juga menjadikan

Kian mendalamkan tanya 

Walau kejauhan sumber asalnya 

Aliran gemericik bening air 

dari dinding cadas 

Menjadi kakas hati kecil berpranala

Meraup kemujuran jadi untung di badan 

Membawa diri mampu berpijak 

Diatas rerumputan yang turut bergetar 

Mendengar gembiranya kabar 

Lebat bulu pengusir 

Bukan datangnya bening air 

Bukan pula mantra penyihir seperti 

Dalam dongeng - dongeng 

Itu sebuah keinginan tulus 

Menegakkan badan sendiri 

Juga untuk berhadapan dengannya 

Dengan kekar legamnya batu gunung 

.




No comments:

Post a Comment

Bunga Sendiri

Itu bunga rumput  Hidup  Tumbuh  Tidak jauh  Dari pintu penjaga  Lalu punya bunga  Bukan karena penjaga  Ia merasa tidak memilikinya  Ia lal...